Sunday, July 21, 2019

Cara Investasi Tabungan Dolar

Mau Investasi Tabungan Dolar? Cari Tahu Cara Bermainnya di Sini!


Investasi merupakan salah satu metode yang bisa kamu pilih untuk menambah pundi-pundi kekayaanmu. Nah, salah satu investasi yang menguntungkan adalah tabungan mata uang asing yaitu dolar Amerika Serikat.

Bunga tabungan mata uang asing memang lebih rendah dibanding tabungan mata uang rupiah. Tapi investasi ini memiliki keuntungan yang gak dipunya tabungan biasa, seperti:
  1. Dana untuk belajar ke luar negeri
  2. Dana perjalanan ke luar negeri termasuk ibadah haji
  3. Mempertahankan daya beli saat rupiah jatuh

Namun dari ketiga keuntungan itu, yang paling bisa dirasakan adalah keuntungan di poin tiga.

Contohnya adalah saat krisis moneter tahun 1997, rupiah anjlok. Nah, mereka yang bekerja di luar negeri mendapat keuntungan besar karena gaji mereka yang dolar menjadi berlipat-lipat nilanya saat ditukar ke rupiah.

Namun, sebelum itu kamu investasi tabungan dolar lebih baik cari tau dulu yuk bagaimana tips bermainnya seperti berikut ini:

1. Pahami istilah kurs beli dan kurs jual

Saat kamu di bank atau money changer akan ada tulisan kurs beli dolar serta kurs jual. Nah, kamu perlu memahami istilah tersebut karena banyak orang yang masih sering tertukar.
Kurs jual adalah nilai yang ditawarkan bank atau money changer untuk menjual dolarnya. Sedangkan kurs beli adalah nilai yang ditawarkan untuk membeli dolar atau kamu mau menjual dolar milikmu.

Gak cuma itu, umumnya kurs beli selalu lebih rendah dibanding kurs jual.

Misalnya, kurs beli Rp 13.000, kurs jualnya adalah Rp 13.200. Jadi, harga per satu dolarnya adalah Rp 13.200 kalau kamu membeli dolar di bank atau money changer.


2. Beli di tempat resmi

Agar kamu tidak mendapatkan dolar palsu yaitu dengan membeli dolar di tempat resmi seperti money changer atau bank. Pasalnya gak cuma mata uang rupiah aja yang dipalsuin, dolar pun juga demikian.

Namun, jika kamu menukarkan uang di money changer sebaiknya pilih yang telah punya nama atau banyak pelanggan.


3. Jangan simpan terlalu lama

Perlu kamu ketahui, kalau bentuk fisik uang dolar fisiknya cacat sedikit aja akan berisiko dihargai lebih murah dari harga pasaran bahkan bisa juga ditolak.

Karena itu, disarankan agar kamu tidak terlalu lama menyimpan dolar di tempat yang tak mendukung seperti dompet.

Contoh kerusakan yang sering dikeluhkan adalah uang dolar yang kertasnya menguning, tercoret dan terlipat. Ya, duit dolar tak boleh dilipat agar nilainya tak berkurang.

Jadi sebaiknya langsung tabung uang dolarmu di bank untuk mengurangi kemungkinan risiko yang akan terjadi.

Setelah kamu tau beberapa hal yang harus dipahami sebelum bermain dolar. Kamu juga harus tau bagaimana cara bermain dolar agar kamu mendapatkan untung.

Prinsip utama yang perlu kamu saat investasi tabungan dolar adalah membeli dolar saat nilainya turun dan menjual saat nilainya naik.

Misalnya hari ini kamu membeli dolar Rp 13.000, seminggu kemudian harganya naik menjadi Rp 13.500. Itulah waktu yang tepat untuk menjual dolar milikmu.


Tapi untuk lebih jelasnya, yuk simak beberapa cara umum bermain dolar berikut ini:

1. Bandingkan nilai jual

Perlu kamu ketahui kalau kurs jual dolar bisa berbeda-beda dari bank atau money charger satu ke yang lainnya.
Karena itu, carilah pihak yang menjual dolar dengan harga paling rendah.


2. Beli dolar secara reguler

Kamu juga disarankan agar membeli dolar secara reguler atau setiap satu bulan. Dengan begitu, nilai dolar milikmu akan merata dan tidak terpatok pada satu harga saja.
Gak cuma itu, cara itu juga berguna untuk mengantisipasi jatuhnya nilai dolar secara tiba-tiba. Sehingga kamu gak rugi-rugi banget karena dolar yang dibeli harganya gak sama.


3. Targetkan keuntungan

Misalnya: kamu menginginkan margin keuntungan sebesar 5 persen.

Satu dolar kamu beli dengan harga = Rp 13.000.

Keuntungan / 1 dolar = Rp. 13.000 x 5% = Rp. 650

Minimal kurs beli / 1 dolar = Rp. 13.500

Artinya, ketika kurs beli dolar menjadi minimal Rp 13.500, kita bisa segera tukar dolar itu dengan rupiah. Lakukan hal ini secara rutin selama 1-12 bulan.


4. Batasi jangka waktu penyimpanan

Batas maksimal jangka waktu penyimpanan dolar yang direkomendasikan adalah selama 12 bulan. Artinya selama 12 bulan kamu boleh-boleh saja tidak menukar dolarmu dengan rupiah.
Namun, disarankan agar kamu selalu melihat informasi seputar nilai tukar rupiah di media massa atau bank agar bisa mendapat keuntungan lebih banyak.


Sumber :
https://www.moneysmart.id/mau-investasi-tabungan-dolar-cari-tahu-cara-bermainnya-sini/

Sumber foto :
https://www.cnbc.com/2020/03/13/forex-markets-dollar-coronavirus-in-focus.html

No comments:

Post a Comment

Related Posts