Tuesday, August 6, 2019

7 Cara Mengatur Keuangan


7 Cara Mengatur Keuangan Agar Hidup Bebas Was-Was

Anda pasti tidak mau dikatakan besar pasak daripada tiang. Namun kenyataannya, mengapa akhir bulan terasa berat karena kantong makin tipis? Bisa jadi masalahnya bukan pada gaji Anda, tetapi apakah cara Anda mengatur keuangan sudah tepat?

Agar bulan depan Anda tidak keteteran dan bebas was-was, mari simak 7 tips mengatur keuangan yang meliputi: budgeting, menabung, membayar tagihan tepat waktu, bijak menggunakan kartu kredit, merencanakan belanja bulanan, membuat dua rekening tabungan dan memanfaatkan promo.

Demi keuangan yang lebih terkontrol, Anda bisa mengatur keuangan Anda dengan 4 langkah berikut:


Budgeting

Langkah pertama untuk mengatur keuangan adalah dengan budgeting atau membuat perencanaan anggaran yang matang untuk mengetahui apakah lalu lintas keuangan Anda selama ini sehat atau tidak. Anda bisa mencatatnya secara manual di buku, atau dengan bantuan aplikasi pengatur keuangan, atau menggunakan budget calculator seperti yang tertera pada mappingyourfuture.org berikut.

Pertama, pahami dulu berapa jumlah pendapatan Anda setiap bulannya. Setelah itu, catat pengeluaran rutin Anda seperti cicilan mobil, cicilan rumah, bayaran sekolah, listrik, air, transportasi, asuransi dan sebagainya. Jika sudah, tetapkan pula budget konsumsi dan hiburan per bulan.

Lihatlah berapa jumlah uang sisa per bulan. Kalikan selama 1 tahun. Apakah jumlahnya cukup memuaskan? Bila belum, atur kembali anggaran Anda. Apakah ada anggaran yang bisa dipotong dan diminimalkan jumlahnya? Pertimbangkan pula untuk mencari celah menambah pendapatan dengan usaha lain.


Jangan Lupa Menabung!

Berapa pun gaji Anda, sisihkan minimal 10% untuk ditabung. Bila sulit mencapai presentase tersebut, pertimbangkan untuk mengurangi budget hiburan seperti menghemat jatah jajan di mal, mengganti paket televisi berlangganan dengan harga yang lebih murah, mengurangi belanja baju atau alih-alih memesan makanan di luar, Anda bisa berhemat dengan memasak makanan sendiri di rumah. Lebih sehat dan ekonomis juga, ya.

Sebab, tabungan ini tak hanya berguna sebagai dana talangan untuk kebutuhan mendesak, lebih dari itu dapat digunakan sebagai tabungan jangka panjang seperti dana pensiun. Banyak jenis tabungan atau investasi yang ditawarkan seperti menabung dalam bentuk logam mulia, reksa dana, saham dan lainnya. Pilihlah yang paling sesuai dan nyaman untuk Anda.


Bayar Tagihan Tepat Waktu

Jangan berlama-lama menunda pembayaran tagihan Anda. Bayarlah sesaat setelah tagihan datang atau jangan sampai waktu jatuh tempo. Membayar tepat waktu tentu memberi keuntungan, diantaranya Anda terbebas dari biaya denda telat bayar.

Selain itu, hidup pun jadi lebih tenang karena bebas dari drama penagih hutang. Yang paling penting, Anda tidak masuk blacklist Bank Indonesia karena kredit macet. Dan bila di kemudian hari Anda mengajukan kredit lagi, prosesnya pun akan selalu mudah.


Bijak Menggunakan Kartu Kredit

Bila diperlukan, sah-sah saja menggunakan kartu kredit tapi Anda harus bijak menggunakannya. Anda bisa memanfaatkannya saat ada promo yang menguntungkan, namun jangan berlebihan. Ukurlah dengan kemampuan Anda membayar di bulan berikutnya. Bila terasa memberatkan, ada baiknya jangan berbelanja karena tergoda promo.

Hal lain yang harus diperhatikan adalah saat tagihan kartu kredit Anda datang setiap bulan, ada baiknya Anda membayar lunas dan bukan jumlah minimal. Dengan begitu, Anda tidak perlu membayar bunganya. Hindari pula mengambil uang tunai menggunakan kartu kredit Anda, karena setiap kartu kredit menetapkan suku bunga yang tinggi sekitar 2.25% per bulan.

Belum lagi, Anda dibebankan biaya penarikan tunai sebesar minimal Rp40.000 sampai Rp50.000 atau 4% dari jumlah penarikan. Dan bila Anda tak segera melunasinya di bulan pertama, jumlah hutang Anda akan semakin bertambah dengan bunga yang dibebankan.


Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Mengatur keuangan rumah tangga memang cukup menantang. Seringkali Anda sudah menetapkan budget untuk kebutuhan rumah tangga di awal bulan. Namun sebulan belum berakhir, uang sudah menipis. Salahnya dimana ya? Rasanya hanya membeli sayur-sayuran dan bahan makanan lain, kok habis ya?

Rencanakan Belanja Bulanan Dan Catat Setiap Pengeluaran

Di awal bulan, Anda bisa mencatat keperluan apa saja yang harus Anda beli. Buat estimasi anggaran yang akan dikeluarkan. Setelah semua kebutuhan dibeli, hitung ulang total pengeluaran dan catat dalam buku atau aplikasi pengatur keuangan yang Anda gunakan.

Bila di tengah bulan Anda perlu membeli keperluan tambahan, jangan lupa untuk selalu mencatatnya. Cara sederhana ini bisa mengontrol pengeluaran dan mengerem keinginan untuk berbelanja berlebihan, terutama bila jumlah saldo semakin menipis. Selain itu, dengan mencatat setiap pengeluaran pun Anda tidak penasaran lagi kemana saja uang menguap selama ini.


Membuat 2 Rekening Tabungan

Penting pula untuk membedakan antara rekening belanja dan rekening tabungan. Karena bila dijadikan satu, seringkali tidak sengaja kita membelanjakan uang tabungan. Begitu akhir bulan tiba, Anda sudah tidak memiliki uang untuk ditabung.

Untuk itu, di awal bulan selalu transfer uang tabungan ke rekening tabungan dan jangan diganggu gugat lagi. Untuk keperluan sehari-hari, gunakan rekening belanja Anda. Kalau pun uang dalam rekening ini habis, Anda tidak was-was karena Anda sudah berhasil menabung di awal bulan.

Saat memilih bank, pertimbangkan bank yang memiliki aplikasi mobile dengan fitur yang lengkap dan sesuai dengan habit Anda. Saat ini sejumlah bank bahkan sudah memiliki aplikasi yang memungkinkan Anda mengalokasikan dana untuk kebutuhan bulanan.


Manfaatkan Promo

Siapa yang tak suka promo? Bila memang menguntungkan, Anda bisa memanfaatkan promo dan voucher potongan harga agar belanja bulanan Anda lebih hemat. Cek supermarket tempat Anda biasa berbelanja, kartu apa saja yang memberi potongan dan pelajari promo menarik apa saja yang ditawarkan.

Bila perlu, Anda bisa menggunakan uang elektronik yang memberikan penawaran cashback. Dengan bijak memanfaatkan promo, Anda bisa berhemat saat berbelanja. Namun, ini bukan berarti Anda bisa berbelanja lebih banyak, ya. Disiplinlah dengan membeli apa yang Anda butuhkan dan sudah direncanakan saja. Sisa uang belanjanya, bisa langsung Anda masukan ke rekening tabungan.


Sumber :
https://www.rumah.com/panduan-dan-referensi/tips-rumah-dan-apartemen/7-cara-mengatur-keuangan-agar-hidup-bebas-was-was-17080?utm_source=facebook&utm_medium=social&utm_content=panduan-tipsrumah&utm_campaign=ID-FB-PostEngagement&fbclid=IwAR2Rlq-UPI8eJTOPuJm9x1G-Xq7PcdmpFCIXrGnIvz8jTbI2r2soCMPZEBY

No comments:

Post a Comment

Related Posts